Sunday, October 7, 2012

Pabrik Kelapa Sawit


Saat ini, ada banyak pabrik sawit yang berdiri di Indonesia karena memang Indonesia adalah salah satu produsen minyak kelapa sawit terbesar didunia. Perkebunan sawit indonesia tersebar diberbagai daerah dipulau sumatra dan kalimantan. Setiap hari pabrik sawit tersebut menghasilkan ribuan ton minyak kelapa sawit yang siap dipasarkan atau diolah menjadi produk lanjutan. Biasanya pabrik sawit mempunyai ribuan hektar kebun sawit dan ratusan ribuan pekerja untuk memelihara kebun sawit dan juga untuk memanennya dan membawanya ke pabrik sawit untuk pengolahan lebih lanjut. Sebenarnya pengolahan kelapa sawit menjadi minyak sawit tidak terlalu susah bahkan peluang pengolahan kelapa sawit mandiri masih terbuka lebar peluangnya untuk memenuhi pasar dalam dan luar negeri. Bahkan sebenarnya, mesin pengolahan bisa dibuat sendiri tanpa perlu membeli mesin pengolahan dari luar negeri yang tentunya sangat mahal.
Sebelum melanjutkan membaca apakah anda sudah baca
Persyaratan Pembangunan PKS
Mesin PKS dan Fungsinya

Pabrik kelapa sawit sebenarnya hanya membutuhkan beberapa alat sederhana. Jika berminat mendirikan pabrik sawit mini, maka peralatan yang dibutuhkan hanyhalah stripper, oil expeller, theresher mini, oil clarifier,filter dan boiler. Semua alat itu bisa dibuat didalam
negeri. Stripper adalah alat untuk memisahkan buah sawit dari tandannya. Jika menggunakan proses manual, pemisahaan ini sangat lama dan  membutuhkan tenaga yang banyak dan dengan alat stripper, maka bisa melakukan proses pemisahan sampai 3 ton perjam sehingga sangat efektif. Proses berikutnya yang dibutuhkan dalam proses pembuatan minyak sawit di pabrik sawit adalah oil expeller atau ketel pemasak. Buah sawit yang sudah dipreteli dari tandannya kemudian dimasukkan kedalam ketel pemasak untuk melunakkan buah kelapa sawit agar supaya siap untuk mengeluarkan minyak. Setelah dipanaskan diketel pemasak, maka buah sawit yang lunak dimasukkan kedalam alat pelumat yang akan memeras oil dari buah sawit tersebut. Campuran lumatan dan minyak sawit kemudian membutuhkan alat theresher mini yaitu suatu alat untuk menyaring minyak dari campuran lain seperti sabut kelapa. Proses ini akan membuat sebuah cairan kental campuran minyak dan kotoran lembut seperti lumpur dan kotoran.





Setelah minyak kental dihasilkan, dibutuhkan oil clarifier untuk memisahkan kotoran dari minyal sawit. Cara yang dipakai adalah dengan menambahkan banyak air kedalam campuran minyak dan kotoran. Minyak akan naik keatas dan kotoran serta air akan terpisah kebawah. Untuk mengurangi kadar air dalam minyak bening maka pemanasan dibutuhkan dan hasilnya adalah CPO. Setelah itu, dibutuhkan filter press untuk menjernihkan minyak yang keluar dari oil clarifier dan hasilnya adalah minyak sawit bening. Hasil terakhir ini bisa segera dikemas atau bisa dilakukan proses yang lain. Seperti penambahan zat-zat vitamin dan zat lain. Itulah alat-alat yang dipergunakan dalam pabrik sawit serta proses yang terjadi secara garis besar untuk membuat minyak sawit.

Baca artikel yang lain untuk menambah informasi tentang pabrik kelapa sawit yang anda ingin bangun.
Persyaratan pembangunan pabrik kelapa sawit (PKS)
Mesin PKS dan fungsinya
Biaya pembangunan PKS 

No comments:

Post a Comment